Salah satu unsur tri darma perguruan tinggi yang harus dipenuhi adalah penelitian. Untuk memenuhi unsur tersebut, para dosen Institut Agama Islam Bakti Negara selain mengikuti penelitian di tingkat nasional maupun internasional, juga mengikuti seleksi hibah penelitian IBN Tegal dalam wujud Program Bantuan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Berbasis Standar Biaya Keluaran Tahun Anggaran 2022-2023. Pada tahun akademik 2022-2023 sebanyak 26 proposal penelitian mengikuti seleksi hibah penelitian IBN Tegal yang dilaksanakan oleh Lembaga Penelitian, Penerbitan, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) IBN Tegal.
H. Itmam Aulia Rakhman, Lc., MSI, selaku Kepala LP3M IBN Tegal mengatakan proses seleksi proposal dosen melalui tiga tahapan. Tahap pertama seleksi administrasi dengan similarity, review substansi proposal dan seminar proposal.
“Tiga tahapan ini menyatu dan tidak bisa dipisahkan. Artinya, semua unsur penilaian harus melewati passing grade yang telah ditentukan tim,” tuturnya.
Dr. Saepudin, MA selaku tim reviewer mengapresiasi kegiatan ini. Baginya ini kemajuan yang luar biasa di IBN Tegal.
“Tradisi akademik ini sudah semestinya kita dukung,” terangnya.
Saepudin yang juga Rektor IBN Tegal menilai penelitian dosen IBN dengan variasi tema berdasarkan kepakaran ini sangat bermanfaat bagi pribadi dosen maupun institusi.
Sementara itu, Dr. Zaki Mubarok, MSI. yang juga sebagai tim reviewer berharap penelitian ini tidak sekedar menggugurkan kewajiban saja. Lebih dari itu, penelitian ini diharapkan memberikan dampak praktis kepada masyarakat dan IBN.
“Tema-temanya memenuhi unsur uniqueness dan menyentuh kebutuhan masyarakat dan lembaga. Ini keren,” jelasnya.
Zaki berharap dari penelitian ini akan lahir laporan penelitian, sertifikat E-Hak Cipta, artikel jurnal dan buku ber-ISBN. Dari 26 Proposal yang submit pada system penelitian IBN, dinyatakan 17 proposal yang layak didanai dan melanjutkan proses penelitian.